Cara Bijak Tanggapi Complain dari Customer :
Dibawah ini, saya tampilkan tulisan tentang cara menanggapi complain secara bijak yang saya sunting dan edit dari buletin pertamina dan ini sudah sering saya sampaikan kepada teman2 atau customer saya di lapangan.
Intinya, jika kita ingin menjadi wirausahawan yang sukses maka kita harus tanggap pada setiap keluhan dari customer dan bukan menghindarinya. Jika kita sudah berjanji pada customer, maka jangan pernah diingkari (jika kita berhalangan maka sampaikan alasan yang bisa diterima).
1. Tanggapi dengan bijak
Ketika kita menerima complain dari customer, tanggapilah dengan bijaksana. Bicara dengan lemah lembut dan jangan berdebat ketika mereka menyampaikan pendapat mereka walaupun alasan yang disampaikan customer tidak masuk akal. Sampaikan terima kasih karena dia telah menghubungi kita dan mendiskusikan masalahnya dengan kita. Berikan penekanan bahwa KITA tetap bersama dalam menghadapi masalahnya dan akan menyelesaikan masalah tsb dengan baik.
2. Dengarkan keberatan secara hati-hati
Jadilah pendengar yang baik dan jangan memotong pembicaraan sebelum dia selesai menyampaikan semua masalahnya. Dengarkan dengan penuh perhatian, jika perlu undang dia ke ruang (tamu) kita untuk meyakinkan bahwa dia adalah pelanggan yang sangat penting bagi KITA.
3. Temukan masalah yang sebenarnya
Lakukan diskusi secara mendalam sampai customer dan KITA menemukan akar permasalahannya. Jika terbukti kesalahan ada pada pihak customer, tunjukan dengan rasa hormat dan jangan menyalahkan; jika penyebabnya ada pada KITA, jelaskan padanya bahwa ini suatu kekeliruan yang akan diperbaiki segera dan segeralah meminnta maaf.
4. Terima komplain dengan terbuka dan berkesan
Beri kesan yang mendalam saat masalah sudah bisa diatasi dan sampaikan terima kasih dan jika perlu hubungi secara pribadi dan tawarkan bantuan apa yang bisa diberikan dan minta dia agar tidak ragu-ragu atau merasa “kagok” untuk menghubungi KITA kapanpun dibutuhkan.
Semoga bermanfaat…
wassalam,
—
Diambil dari milis pengusahamuslim.com, Naskah asli oleh :
IMAM ROZALI FATHAR
LUMAS MULTI SARANA
the house of lubricants and fluids